wahai Tuhanku... aku sebetulnya tak layak masuk surgaMu
tapi... aku juga tak sanggup menahan amuk nerakaMu
karena itu mohon terima taubatku ampunan dosaku
sesungguhnya Engkaulah Maha Pengampun dosa-dosa besar
Dosa-dosaku bagaikan bilangan butir pasir
maka berilah smpunsn oh Tuhanku yang Maha Agung
Setiap hari umurku terus berkurang
sedangkan dosaku terus menggunung,
bagaimana aku menanggungkannya ?
wahai Tuhanku, hambamu yang pendosa ini
dengan bersimpuh kehadapanMu
mengakui segala dosaku
mengadu dan memohon kepadaMu
kalau Engkau ampuni itu
karena Engkau sajalah yang bisa mengampun
tapi kalau tidak, kepada siapa lagi
kami mohon ampun selain kepadaMu ?
dikutip dari novel Negeri 5 Menara
tapi... aku juga tak sanggup menahan amuk nerakaMu
karena itu mohon terima taubatku ampunan dosaku
sesungguhnya Engkaulah Maha Pengampun dosa-dosa besar
Dosa-dosaku bagaikan bilangan butir pasir
maka berilah smpunsn oh Tuhanku yang Maha Agung
Setiap hari umurku terus berkurang
sedangkan dosaku terus menggunung,
bagaimana aku menanggungkannya ?
wahai Tuhanku, hambamu yang pendosa ini
dengan bersimpuh kehadapanMu
mengakui segala dosaku
mengadu dan memohon kepadaMu
kalau Engkau ampuni itu
karena Engkau sajalah yang bisa mengampun
tapi kalau tidak, kepada siapa lagi
kami mohon ampun selain kepadaMu ?
dikutip dari novel Negeri 5 Menara
4 Comments:
malem Sob.. wah pantes koQ rasanya aku gak asing sama kata2 itu ternyata dari Negri 5 menara hhe....
Yupz, hanya kepada Dia kita bersimpuh dan mohon ampun, dan Dia pasti mengampuni.....
selamat Idul Fitri sahabat
mohon maaf lahir dan bathin
salam sahabat
wah kutipan 5 menara kok baru tahu saya heheh intinya semoga kita semua mendapat forgive by Allahu met idul fitri mohon maaf lahir bathin ya.telat ga yo
Selamat Idul Fitri 1431 H.Mohon maaf lahir dan batin ya....
Post a Comment
"Budayakan Berkomentar Setelah Membaca"
... NO SPAM...