August 17, 2010

Para Perajurit Terracotta


Makam Kaisar Tiongkok, Qin Shi Huang Di
Makam kaisar Tiongkok, Qin Shi Huang, disebut-sebut sebagai salah satu penemuan arkeologi terbesar abad ke-20. Sejarah mencatat, Qin Shi Huang merupakan kaisar pertama Dinasti Qin yang memimpin Tiongkok diantara periode 221 SM – 210 SM. Salah satu karya monumentalnya selain penyempurnaan konstruksi bangunan Tembok Besar China ialah pembangunan makam agungnya sendiri. Berbeda dengan Fir’aun Mesir Kuno, Cheops (Khufu) yang memilih untuk membangun sebuah Piramida Agung di Giza sebagai tempat peristirahatan terakhirnya, Kaisar Qin Shi Huang lebih memilih menjadikan makamnya bak sebuah Istana dengan penjagaan ribuan patung prajuritnya.

Makam sang kaisar memang begitu mempesona. Terdapat kurang lebih 8000 patung yang menggambarkan sosok para prajurit beserta kuda-kuda perang berdiri berjejer disepanjang makam. Yang lebih menarik lagi, semua patung-patung tersebut tidaklah sama antara satu dengan yang lainnya baik itu bentuk pakaian, mimik wajah, model rambut, hingga persenjataan yang mereka bawa. Selain itu, mereka juga dibedakan oleh pangkat kemiliterannya seperti Jendral, perwira, hingga para prajurit biasa. Patung prajurit yang memiliki ukuran tubuh paling tinggi ialah yang berpangkat jendral.


Perajurit Berkuda Terracotta
Patung-patung yang disebut sebagai Prajurit Terracotta ini keselururuhan terbuat dari tanah liat yang dibentuk didalam cetakan. Tingginya pun bervariasi antara 183 – 195 cm. Untuk bagian kepala, dibuat secara terpisah dari bagian badan agar memiliki bentuk dan mimik wajah yang berbeda satu sama lain. Sementara bagian-bagian wajah seperti bibir, mata, dan telinga ditambahkan secara manual dan bentuknya disempurnakan oleh polesan tangan si pematung. Patung yang telah jadi kemudian dibakar agar dihasilkan konstruksi yang lebih keras dan kokoh. Untuk tahap akhir, dilakukan pengecatan walaupun kebanyakan patung kini catnya telah memudar.


Perhatikan bagaimana wajah kedua prajurit berbeda satu sama lain.
Setiap patung dibangun untuk menjadi unik.
Sejak ditemukan oleh beberapa petani lokal diwilayah Xi’an, Propinsi Shaanxi, China ditahun 1974 silam, hingga kini masih terus dilakukan penggalian di sana. Para Arkelog memperkirakan masih banyak patung dan artifak-artifak lainnya yang masih terpendam. Mereka juga belum dapat memastikan berapa jumlah angka-angka penemuan ini akan terus bertambah. Kalkulasi terbaru menyebutkan, terdapat lebih dari 8000 patung prajurit, 130 kereta perang beserta 520 kudanya, serta 150 pasukan berkuda yang terdapat di tiga terowongan utama makam. Sungguh merupakan pemandangan yang menakjubkan mengingat baru satu persen dari keseluruhan bagian makam yang telah digali!

Jajaran Infanteri Terracotta
Tidak semua harta benda dan perhiasan sang kaisar telah ditemukan. Konon, masih banyak harta benda berharga Kaisar Qin Shi Huang yang tersimpan disuatu bagian makam, dimana ditempat itu terpasang perangkap-perangkap yang dapat menembakkan anak panah secara otomatis kepada siapapun yang berani mengusiknya. Bahkan diyakini para pekerja yang memasang perangkap-perangkap tersebut turut dikuburkan hidup-hidup agar kerahasiannya tetap terjaga. Terdengar cukup menakutkan, bukan?

Peringkat tentara.
Salah seorang tentara di sebelah kiri hilang kepalanya, ini berarti bahwa patung dibuat dalam potongan-potongan, kemudian dirakit.
Menurut sejarawan Sima Qian (145 – 90 SM), pembangunan makam agung kaisar Qin Shi Huang dimulai disekitar 246 SM – disaat usia sang Kaisar baru menginjak 13 tahun – dengan memperkerjakan kurang lebih 700.000 pekerja. Namun apa tujuan Kaisar Qin Shi Huang membangun semua ini?

Patung seorang Perwira Terracotta
Faktanya, makam ini didirikan sebagai gambaran akan sebuah istana bawah tanah yang begitu besar dan mewah. Bahkan dikatakan ia adalah istana bawah tanah dengan struktur paling rumit dalam kemegahan dan fasilitasnya. Tiruan sungai yang terbuat dari air raksa serta langit-langit dengan hiasaan mutiara turut mempercantik istana. Kepercayaan di lingkungan kerajaan menyebutkan bahwa Kaisar Qin Shi Huang akan terus memimpin kerajaan dikehidupan berikutnya (alam baka/akhirat). Untuk itu ia membutuhkan sebuah istana sebagai pusat kerajaan, lengkap beserta para bala tentaranya dan pegawai-pegawai pemerintahan.

Sumber Artikel dan Gambar 1,2,3 : Dipta Jurnal

9 Comments:

wah sungguh luar biasa sekali ... ! di jaman dahulu dengan segala keterbatasan teknologi mampu membuat dengan keamanan yg luar biasa pula. Makasih sahabat atas infonya. Salam

hebaaat... luar biasa..gak nyangka orang dulu bs bkin kek gitu, tp yg lbh hebatnya lagi perjuangan semasa hidupnya. sampe akhirnya dibuat makan seperti itu

salam sahabat
wah jadi pingin visited huanyuan lagi nich mas...good shared ya

Perasaan aku udah pernah liat deh nie di Film2 china.. ternyata beneran toh hhe......

itu makam kayak istana aj ya... pake dikawal segala sm ratusan prajurit... :D

ini filem apa yah ??

yang aktor jet lee ?

hebat banget kebudayaan negeri cina ini, bisa membuat bangunan makam yang megah+tentara yang mukanya berbeda, orang jaman sekarang apa bisa ya?

JAdi pengen wisata kesitu..beneran liat prajurit teraccota plus menyelusuri sejarahnya yang unik dan menyeramkan..

prajuritnya kalo idup semua gimna tuh hehehe ... kyak di pilm mummy 3 itu loh heheh :D keren keren http://us.i1.yimg.com/us.yimg.com/i/mesg/emoticons7/4.gif

Post a Comment

"Budayakan Berkomentar Setelah Membaca"
... NO SPAM...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

 
Back to Top